Mahasiswa, Dosen, dan Karyawan Politeknik Muhammadiyah Pekalongan Ikuti Donor Darah

images
By Fastikom UMPP| 15 April 2015| berita |

Darah merupakan salah satu komponen paling penting yang terdapat di dalam tubuh, mengingat fungsinya sebagai alat transportasi. Kekurangan darah di dalam tubuh dapat memicu sejumlah penyakit dimulai dari anemia, hipotensi, serangan jantung, dan beberapa penyakit lainnya. Beberapa kasus lain seperti kecelakaan dan proses melahirkan juga merupakan penyebab seseorang mengalami kekurangan darah akibat pendarahan hebat. Kondisi ini tentu menuntut instansi yang terkait, seperti PMI dan rumah sakit, untuk selalu memiliki persediaan darah yang mencukupi. Namun ironisnya tak jarang kita temukan kasus kurangnya kantong darah di rumah sakit sementara kebutuhan akan darah terus meningkat.
Seringkali muncul perasaan iba ketika melihat seorang anak pasien misalnya, ditengah suasana mencekam karena ayahnya kecelakaan dan butuh operasi segera, namun ia harus melaju di jalan raya dengan motornya untuk membeli beberapa kantung darah ke PMI terdekat, dan ketika sampai disana ia harus menghadapi antrian panjang karena banyak orang lain yang membutuhkan darah juga. Untuk itu Politeknik Muhamamdiyah Pekalongan yang bekerjasama dengan UDD PMI Kab. Pekalongan, menunjukkan rasa kepedulian kami melalui kegiatan Donor Darah bagi seluruh Civitas Akademika Politeknik Muhammadiyah Pekalongan agar dapat menyelamatkan puluhan jiwa manusia.
Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin yang dilakukan di Politeknik Muhammadiyah Pekalongan setiap 3 bulan sekali. Dengan kegiatan ini diharapkan mampu menggugah hati seluruh komponen Civitas Akademika Politeknik Muhammadiyah Pekalongan, sehingga mampu mewujudkan apa yang menjadi tujuan diadakannya kegiatan ini yaitu membantu saudara kita akan kebutuhan stok darah yang mereka perlukan.
Kegiatan Donor Darah kali ini, dilaksanakan pada hari Rabu, 04 Maret 2015 dimulai pukul 09.00 – 13.00 WIB di Kampus Politeknik Muhammadiyah Pekalongan. Ketika pendonor telah datang, maka hal pertama yang dilakukan adalah pendonor mengisi surat keterangan sehat, dan menunggu di ruang antrian. Setelah penimbangan berat badan sesuai persyaratan mendonor, maka pendonor diuji kesehatannya dalam hal tekanan darah, golongan darah dan hemoglobin. Apabila dari uji kesehatannya pendonor lolos dalam kriteria pendonor tinggal menunggu di antrian  untuk melakukan proses donor darah. Setelah transfuse darah telah dilakukan, pendonor mendapatkan bingkisan berupa konsumsi dari pihak PMI seperti  Teh hangat, minuman kacang hijau,dan mie instan cup.
Semakin siang banyak mahasiswa, Dosen, dan Karyawan Politeknik Muhammadiyah Pekalongan yang menjadi Pendonor,  acara ini cukup sukses, banyak yang berminat untuk Donor darah, namun hanya 10 orang yang bisa diambil darahnya.
editor : Wong_sibelis