Kunjungan Industri, Mahasiswa Teknik Elektro Belajar Kelistrikan Mesin Industri di Pabrik

images
By Fastikom UMPP| 19 Agustus 2006| berita |

Fastikom.umpp.ac.id, Pekalongan - Dalam rangka untuk meningkatkan kompetensi keilmuan dibidang kelistrikan, Komite Mahasiswa Teknik Elektro (KMTE) yang anggotanya terdiri dari semua mahasiswa teknik elektro Fakultas Teknik dan Ilmu Kumputer UMPP, Senin, 5 Agustus 2018, melakukan kunjungan Industri ke Pabrik Gula (PG) Sragi.

Slamet Mugono, salah satu anggota komite Mahasiswa Teknik Elektro mengatakan bahwa “kegiatan ini sangatlah bermanfaat bagi mahasiwa karena kegiatan ini berkorelasi dengan materi yang diajarkan diperkuliahan disamping itu juga sebagai wujud implementasi dari teori yang telah
dipelajari”.

Setelah kembali beroperasi setelah sempat berhenti pada tahun 2016, Saat ini Pabrik Gula (PG) Sragi yang memiliki kapasitas produksi terbesar di Jawa tengah. PG Sragi menyumbangkan 47% gula yang diproduksi oleh PT Perkebunan Nusantara IX. Sementara untuk jumlah pabrik gula di Jawa tengah saat ini hanya tersisa 5.

Dalam Kegiatan tersebut, rombongan KMTE UMPP diterima oleh pimpinan bagian tenaga listrik PG Sragi, Bapak Andreas. Beliau Menjelaskan tentang sistem kerja kelistrikan dan operasi distribusinya yang baru dengan datangnya generator baru kapasitas 3500 MV menggantikan generator lama kapasitas 2500 MV.

"Untuk mendistribusikannya harus melalui trafo step down sehingga output nya menjadi 380V, 3phase. Dengan semua sistem kendali dan filternya, Penggerak generator tetap menggunakan turbin uap yg dihasilkan dari boiler besar dengan pembakaran dari ampas pohon tebu" Ujarnya

Ghony Musyahar,MT Kepala Program Studi Teknik Elektronika yang ikut mendampingi mahasiswa dalam kunjungan tersebut menuturkan, bahwa kegiatan kunjungn industri ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan oleh KMTE sebagai upaya untuk Memperluas pengatahuan mahasiswa dalam lingkungan dunia kerja dan Memberi informasi tentang cara kerja dan tenaga kerja perusahaan khususnya tentang rancangan kelistrikan."